


Uphaha.com – Veda Ega Pratama adalah nama yang tengah bersinar di jagat balap motor Indonesia. Berusia 14 tahun, Veda berhasil mencatat sejarah sebagai pembalap paling produktif sepanjang sejarah Asia Talent Cup (ATC).
Baca juga:Ukir Rekor Kemenangan Ke-9 di Lusail, Veda Ega Pratama Jadi Riders Paling Subur Sepanjang Sejarah Gelaran Asia Talent Cup!
Dengan sembilan kemenangan yang gemilang, ia mengumpulkan total 256 poin dalam ATC 2023, menandai kebangkitan baru dalam balap motor Indonesia dan menjadi harapan masa depan dalam kancah MotoGP.
Veda Ega Pratama lahir pada 23 November 2008 di Gunung Kidul, Yogyakarta. Bakat luar biasa yang dimilikinya tidak lepas dari latihan dan bimbingan dari sang ayah, Sudarmono, yang juga merupakan mantan pembalap nasional. Sejak usia dini, Veda telah terlibat dalam dunia balap motor, dibimbing secara serius oleh sang ayah, Veda kecil sudah akrab dengan berbagai sirkuit di wilayah Boyolali hingga Semarang.
Sejak usia 4 tahun, Veda sudah mulai terbiasa dengan motor, dan tak lama kemudian, ia aktif berlatih balapan. Perjalanan balapnya dimulai sejak usia 5 tahun dalam ajang Mini GP, kemudian beralih ke motorcross dari usia 6 hingga 8 tahun, dan akhirnya merambah ke road race hingga saat ini.
Pada usia 13 tahun, Veda direkrut oleh Astra Motor Racing Team Yogyakarta (ART Jogja) untuk bersaing di kelas ECU Standar Usia 12 Tahun Kebawah. Prestasinya pun semakin menonjol saat ia menjuarai balapan motor nasional kelas pemula pada 2019 dan menempati peringkat ke-8 di Asia Talent Cup 2021. Tidak berhenti di situ, pada tahun 2022, Veda meraih posisi ketiga di Asia Talent Cup.

